Pemimpin Skotlandia tidak dapat membebaskan Boris Johnson
Perdana Menteri Skotlandia Nicola Sturgeon mengatakan dia lega mengetahui bahwa Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengundurkan diri hari ini, Kamis (7/7).
'Mengingat masalah baru-baru ini, akan sangat melegakan ini hari atau bulan terakhir hampir berakhir, meskipun gagasan Boris Johnson tetap menjadi perdana menteri hingga musim gugur jauh dari ideal dan tentu saja tidak berkelanjutan,' kata Sturgeon. Namun, Sturgeon percaya bahwa penggulingan Johnson tidak akan meningkatkan demokrasi di Skotlandia.
'Tingkat demokrasi Polandia yang terkait dengan pemerintahan Westminster tidak dapat diselesaikan hanya dengan pergantian Perdana Menteri', kata Sturgeon di Twitter.
>
'Kemerdekaan hanya bisa datang jika mayoritas orang Skotlandia memilihnya. Tidak ada keraguan bahwa [Skotlandia] menawarkan alternatif yang nyata dan abadi bagi Westminster dan peluang
Seperti yang dilaporkan Bloomberg, Sturgeon telah berulang kali mendorong referendum tentang kemerdekaan Skotlandia dari Inggris, tetapi Johnson menolak gagasan referendum.
Johnson kini telah mengumumkan pengunduran dirinya setelah beberapa menteri mengundurkan diri karena serangkaian kasus yang menimpa pemerintah.
Komentar
Posting Komentar