Beasiswa Non Tunai Sejak 2020 Mahasiswa Manokwari Adu ke Ombudsman DIY


YOGYAKARTA, Berita - Mahasiswa asal Manokwari, Papua Barat, mendatangi Ombudsman Republik Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta.

Mereka datang, untuk mengadu pada Jumat (8/7/2022) soal terhentinya beasiswa bagi mahasiswa Manokwari di Papua Barat sejak 2020.

Kedatangan perwakilan mahasiswa dari Manokwari, Papua Barat itu langsung diakui Ketua Ombudsman RI, Daerah Istimewa Yogyakarta, Budhi Masturi.

'Kedatangan kami ke sini terkait dengan beasiswa, dalam hal ini kami mahasiswa Papua, khususnya mahasiswa Manokwari yang beasiswanya belum diterima. diberikan hingga saat ini terealisasi,” kata Sekretaris Jenderal Ikatan Pelajar Papua (IPMAPA) DIY, Irto Mamoribo, Senin (11/2/2022).

Pemda Manokwari, Papua Barat, memulai program beasiswa untuk anak-anak lokal beberapa tahun yang lalu sehingga mereka bisa mampu melanjutkan pendidikan tinggi ke luar kota.

Jumlah mahasiswa yang terdaftar sebagai penerima beasiswa 114 orang.

'Per mahasiswa per tahun, haknya Rp 7 juta,' katanya katanya.

Irto mengatakan sejak tahun 2020, 114 siswa belum menerima beasiswa.

Padahal dulu proses pemberian beasiswa lancar.

' Dari tahun 2020 sampai sekarang belum terealisasi, meski permintaan data sudah dikirim, tapi belum terealisasi sampai saat ini,” ujarnya.

Sebelum ke Ombudsman RI Yogyakarta Daerah Istimewa, ia mencoba melamar ke pemda dari Manokwari untuk menanyakan tentang beasiswa, lanjut Irto.

>

Pemda menjawab apakah program beasiswa sudah tidak ada lagi mulai tahun 2021.

'Kami ke sini untuk meminta Ombudsman mempertanyakan itu,' katanya.

Irto mengatakan, hingga 114 siswa tersebut en tinggal di pondok pesantren di Yogyakarta, ada juga yang disewakan.

Stagnasi beasiswa sejak tahun 2020 sangat berdampak pada para santri.

Mereka kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari. kebutuhan, dapat ditutupi dari menu. Selama proses belajar mengajar.

Selama ini siswa sangat bergantung pada bantuan orang tua dalam kehidupannya di Yogyakarta.

Namun tidak semua dapat mengandalkan bantuan orang tua karena kondisi ekonomi yang berbeda .

p>

'Tidak semua berasal dari keluarga kaya, sehingga mereka bergantung pada beasiswa ini. Bahkan, ada teman yang harus pulang, ada yang pada pergi karena melalui biaya yang selama ini belum terealisasi,” katanya. 19. Sehingga pencarian hibah terlambat.

'Pesan terakhir yang saya terima ada balasan dari Pemprov mengaku pencairan dana karena Covid-19 yang sedang berlangsung, pendanaannya lambat. Itu pesan dari dua hari yang lalu. Ya tetap dibayarkan,' ujarnya.

Ketua Ombudsman Republik Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta, Budhi Masturi, mengaku telah menerima laporan dari mahasiswa Manokwari. .

Bila Ombudsman DIY melihat lokasi yang dilaporkan di Papua Barat, dalam hal ini pemerintah daerah Manokwari, dia akan segera menghubungi perwakilan Ombudsman RI di Papua Barat dan pemungutan suara Papua .

p>

'Tentu saja akan diurus nanti,' katanya.

Budhi Masturi membenarkan bahwa dia telah masuk berhubungan dengan Ombudsman Indonesia yang akan memilih, mewakili Papua Barat dan Papua.

Selain itu, harap sampaikan laporan tersebut sesegera mungkin.

'Mengingat hal ini telah terjadi sejak tahun 2021 , apakah itu tentu saja sangat penting. Kami membutuhkan mereka, kami tidak ingin meninggalkan mereka di sini, yang mengarah ke masalah umum. Harapannya pemerintah Papua Barat memperhatikan,” pungkasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terima Permintaan Anggota, Kemenkop UKM Tunda RAT Online KSP Indosurya

Ritual Jamas Pusaka di bulan Suro, menurut pemerhati keris di Salatiga

Untuk memperingati malam Suro, warga Desa Sindurjan, Purworejo, menggelar pawai traktor padi